Paslon Shabela-Firdaus Ikut Pungut Sampah Usai Kampanye Akbar
Laporan : Kurnia Muhadi
Takengon – lingepost.com : Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar-Firdaus (SHAFDA), ikut terjun langsung memungut sampah usai pelaksanaan kampanye akbar di Lapangan HM Hasan Gayo, Belang Bebangka, Pegasing, Minggu 29 Januari 2017.
Aksi itu dilakukan untuk tetap menjaga kebersihan Lapangan Belang Bebangka dari sampah sisa konsumsi usai kampanye akbar yang menghadirkan puluhan ribu massa pendukung Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 5 tersebut.
Selain itu, massa pendukung yang hadir juga turut melakukan aksi bersih-bersih tersebut dengan memungut sampah di area masing-masing, sebelum meninggalkan lokasi kampanye dengan tertib pada Minggu sore.
Kampanye akbar pasangan SHAFDA dimulai sekira pukul 10.00 WIB dengan menghadirkan massa pendukung dari setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Tengah. Pihak panitia mengklaim massa yang hadir mencapai 42 ribu orang.
Dihadapan massa pendukungnya, Paslon nomor urut 5, Shabela-Firdaus, tampak secara bergantian melakukan orasi politik dengan menjabarkan program kerja mereka untuk membangun Aceh Tengah kedepan jika terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati periode 2017-2022.
Suasana kampanye tampak semarak dengan yel-yel massa pendukung yang terus meneriakan jargon kemenangan untuk SHAFDA, selama kampanye berlangsung.
Selain itu, orasi politik juga dilakukan oleh para pimpinan partai pengusung, diantaranya Ketua PAN Aceh Tengah Syirajuddin, bersama para petinggi PAN lainnya seperti Sastra Mahyadi, Ilhamuddin, dan sejumlah kader PAN lain, juga tampak secara bergantian melakukan orasi politik dihadapan puluhan ribu massa yang hadir.
Orasi juga dilakukan oleh pimpinan partai PDI Perjuangan yang juga menjadi partai pengusung SHAFDA. Ketua PDI Perjuangan Arwin Mega dan Sekretaris partai berlambang kepala banteng tersebut, Ikhwanussufa, naik panggung untuk untuk berorasi.
Terakhir orasi dilakukan oleh Ketua Tim Pemenangan pasangan SHAFDA yang juga sebagai kader PDI Perjuangan yaitu, Samsuddin.
Kampanye akbar tersebut berjalan tertib, aman, dan lancar hingga massa membubarkan diri sekira pukul 16.00 WIB.
