Erwin ST Msi Optimis Memajukan Tenis Aceh Tengah
Laporan : Kurnia Muhadi
Takengon - lingepost.com : Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (Pelti) Kabupaten Aceh Tengah resmi membentuk kepengurusan baru dibawah kepemimpinan Erwin ST Msi untuk periode 2015-2020.
Erwin selaku Ketua Pelti Aceh Tengah menerima penyerahan SK kepengurusan dari pemerintah daerah yang diwakili oleh Kapolres Aceh Tengah, AKBP Dodi Rahmawan, dalam acara silaturrahmi para pengurus Pelti di Lapangan Tenis Gelengan, Takengon, Minggu 24 Januari 2016.
Acara silaturrahmi turut dihadiri Dandim 0106 Aceh Tengah Letkol Arm Ferry Ismail dan Asisten Administrasi Pembangunan Amir Hamzah.
Dalam kesempatan tersebut Erwin menyebut kepengurusan baru Pelti Aceh Tengah akan berkomitmen untuk memajukan olahraga tenis di daerah berhawa sejuk itu.
"Kita akan lakukan musyawarh terlebih dahulu, untuk menginventarisir kekuatan, peluang, kelemahan, dan tantangan yang dihadapi organisasi sebelum lebih jauh bekerja," kata Erwin.
Pria yang juga menjabat Kepala Dinas Cipta Karya ini mengatakan bahwa ketersediaan sarana dan prasarana yang layak untuk dapat memajukan olahraga tenis di Aceh Tengah masih menjadi poin kelemahan. Disamping tantangan kaderisasi yang harus dihadapi.
"Secara umum harus diakui kita masih lemah soal sarana dan prasarana. Walaupun lapangan tenis yang sudah mencukupi, namun yang tergolong layak digunakan hanya tertentu saja," sebut Erwin.
Di bidang kaderisasi petenis, Erwin, mengaku pihaknya sudah mengupayakan adanya latihan rutin gratis bagi anak usia dini.
"Walau dengan segala keterbatasan, pengurus Pelti yang baru akan tetap optimis untuk bekerja dan memajukan tenis Aceh Tengah," tuturnya.
Hal senada juga disampaikan Kapolres Aceh Tengah AKBP Dodi Rahmawan. Selaku pembina Pelti Aceh Tengah, Dodi Rahmawan, menyebut prestasi olahraga tenis Aceh Tengah sejauh ini relatif belum dapat bersaing dengan daerah lain.
Untuk itu, dia meminta para pengurus Pelti yang baru tidak patah arang dan terus melakukan upaya pembenahan.
"Tenis ini termasuk olahraga favorit dan banyak penggemarnya. Tinggal bagaimana mendorong agar lebih semarak, termasuk dengan melakukan pembinaan usia dini," kata Dodi Rahmawan.
Menurutnya, tenis juga berkontribusi terhadap pengembangan generasi muda, walaupun secara umum olahraga tersebut tidak mengenal usia.
"Mari kita berikan dukungan terus menerus untuk memajukan tenis Aceh Tengah," ucapnya.