Soal Tapal Batas, Kapolres Bener Meriah Minta Warga Menahan Diri

Laporan : Kurnia Muhadi

Redelong – lingepost.com : Kapolres Bener Meriah, AKBP Fahmi Irwan Ramli, turut meminta warga di wilayah perbatasan Bener Meriah dengan Kabupaten Bireuen untuk tetap menahan diri menyikapi perselisihan tapal batas kedua kabupaten tersebut guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Hal itu disampaikan, AKBP Fahmi, saat ikut mendampingi Wakil Bupati Bener Meriah Tgk Sarkawi bertemu warga di wilayah perbatasan Bener Meriah tepatnya di Kampung Pantanlah, Kecamatan Pintu Rime Gayo, terkait persoalan tapal batas yang kembali memanas.

“Saya sangat menghawatirkan perselisihan ini dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab untuk memperkeruh dan menambah perselisihan semakin meningkat antara kedua belah pihak,” tutur AKBP Fahmi dihadapan warga, Kamis 27 Juli 2017.

Fahmi mengaku dirinya juga telah melakukan koordinasi dengan Kapolres Bireuen terkait persoalan tersebut. Ia berharap warga dapat bersabar dan mempercayakan penyelesaian masalah kepada pemerintah.

“Saya sudah meminta Kapolres Bireuen untuk melakukan koordinasi dengan warga Kampung Pantai Peusangan agar tidak terjadi perselisihan dan menahan diri,” kata Fahmi.