Hotel Parkside Takengon Bangun Ballroom Kapasitas 800 Orang

President Parkside Indonesia Mugi Harjo melakukan peletakkan batu pertama pembangunan Grand Ballroom Hotel Parkside Gayo Petro Takengon, Senin (12/12/2022).

Takengon | lingePost – Salah satu hotel terkemuka di Kabupaten Aceh Tengah yakni Parkside Gayo Petro Takengon kini bersiap membangun fasilitas ballroom dengan daya tampung mencapai 800 orang.

Peresmian atau peletakan batu pertama pembangunan ballroom tersebut dilakukan oleh Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar diwakili Staf Ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan Setdakab Aceh Tengah Thamrin Elashri, Senin (12/12/2022).

Kegiatan ini turut dihadiri langsung President Parkside Indonesia Mugi Harjo, General Manager Parkside Takengon, Noersyam Akhmad, Owner Parkside Takengon Herman, dan unsur Forkopimda setempat.

Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar dalam pidato tertulisnya menyampaikan pembangunan ballroom berkapasitas besar tersebut merupakan sebuah langkah maju bagi pembangunan di daerah itu melalui peran pihak swasta dalam mendukung pembangunan di Aceh Tengah.

“Seiring dengan kebutuhan pasar, ballroom berkapasitas besar di Aceh Tengah sangat dibutuhkan. Ini juga akan mendukung kemajuan pembangunan di Aceh Tengah,” kata Shabela Abubakar.

President Parkside Indonesia Mugi Harjo dalam hal ini menyampaikan pembangunan grand ballroom tersebut memang didasari dari permintaan pasar yang tinggi di Aceh Tengah terhadap fasilitas perhotelan yang memadai.

Karena itu pihak Parkside Takengon kata dia ingin mewujudkan harapan tersebut dan akan terus berkembang di masa mendatang untuk memajukan perhotelan di Aceh Tengah sebagai sarana pendukung sektor pariwisata daerah.

“Kami berharap dengan adanya ballroom ini maka nanti kegiatan-kagiatan tingkat provinsi dan nasional bisa kita arahkan ke Aceh Tengah,” ujar Mugi Harjo.

Mugi juga menyebut Aceh Tengah merupakan salah satu daerah terbaik di Aceh dan menjadi pusat kegiatan selain di Banda Aceh.

Karena itu menurutnya akomodasi di Aceh Tengah juga harus terus dapat menyesuaikan dengan kemajuan dan perkembangan daerah.

“Aceh Tengah ini menjadi salah satu Kabupaten terbaik selain Banda Aceh yang mampu mengakomodasi kegiatan-kagiatan berskala nasional,” kata Mugi Harjo.

 

 

KM