Hotel Grand Bayu Hill Berkolaborasi Majukan Pariwisata Aceh Tengah

Manajemen Bayu Hill Group foto bersama dengan Sekda Aceh Tengah Subhandhy dan unsur pejabat daerah pada acara Customer Gathering sekaligus Grand Opening Hotel Grand Bayu Hill Takengon di rooftop hotel, Jum'at malam (25/3/2022).

Takengon | lingePost - Manajemen Hotel Grand Bayu Hill Takengon dan Bayu Hill Group menggelar acara Customer Gathering sekaligus Grand Opening Hotel dengan mengundang berbagai pihak untuk berkolaborasi memajukan pariwisata Aceh Tengah.

Acara tersebut berlangsung pada Jum'at malam (25/3/2022) dan turut dihadiri Sekda Aceh Tengah Subhandhy AP.

Pihak hotel melangsungkan kegiatan ini di rooftop hotel untuk sekaligus memperkenalkannya sebagai salah satu fasilitas penunjang kemajuan sektor pariwisata Aceh Tengah.

Sekda Aceh Tengah Subhandhy dalam sambutannya mengatakan bahwa kehadiran Hotel Grand Bayu Hill Takengon diharap dapat menciptakan pertumbuhan ekonomi di tengah masyarakat serta ikut memajukan pariwisata Aceh Tengah.

"Satu hal yang luar biasa bahwa 90 persen pegawai di Grand Bayu Hill adalah penduduk setempat, ini bagi kami cukup luar biasa," kata Subhandhy.

Subhandhy menuturkan bahwa sektor pariwisata Aceh Tengah saat ini memang sedang berkembang pesat dengan tingkat kunjungan wisatawan ke daerah itu juga terus meningkat.

Dia berharap kehadiran hotel berkelas bintang empat seperti Grand Bayu Hill Takengon dapat semakin menambah fasilitas penunjang pariwisata daerah sekaligus menjadi pilihan tempat hunian bagi para wisatawan yang datang berkunjung ke di daerah itu.

"Akhir-akhir ini kunjungan ke Kabupaten Aceh Tengah sangat luar biasa. Berbagai acara regional dilaksanakan di Aceh Tengah. Bahkan dalam beberapa hari ke depan, ada acara pertemuan seluruh Dinas Pertanahan, kemudian acara yang cukup besar kami pikir adalah PTQ RRI pada bulan April 2022. Kemudian juga ada satu acara nanti yang bersifat internasional di bulan September yaitu Tour de Lut Tawar," tutur Subhandhy.

"Ini tentu berdampak baik bagi pertumbuhan ekonomi dan pariwisata Aceh Tengah," ujarnya lagi.

Owner Hotel Grand Bayu Hill Takengon Cut Dewi Karmila pada kesempatan itu menyampaikan bahwa sejak hotel tersebut beroperasi pihaknya juga memberi kesempatan atau peluang kerja sebesar-besarnya bagi putra-putri daerah.

Dia menyebut 90 persen pegawai hotel tersebut saat ini memang merupakan tenaga kerja asli daerah sebagai wujud dari komitmen pihaknya untuk pemberdayaan dan peningkatan ekonomi masyarakat.

"Dan selama masa pandemi, kita tidak pernah mengurangi pegawai. Kita juga bekerjasama dengan beberapa desa, memberikan dana CSR untuk desa sekitar," tutur Cut Dewi Karmila.

"Alhamdulillah semoga Bayu Hill kedepannya bisa lebih bermanfaat lagi, lebih menjadikan nuansa Takengon nuansa wisata yang lebih semarak, makin memberikan income yang banyak untuk daerah, sehingga pembangunan bisa merata di seluruh Aceh Tengah," ujarnya.

Acara malam tersebut berlangsung semarak dengan diisi berbagai penampilan seni budaya Gayo. Dari rooftop hotel ini, pengunjung dapat menikmati langsung keindahan panorama alam kota Takengon dan merasakan segarnya udara khas pegunungan dibalut hawa sejuk Dataran Tinggi Gayo.

Selain Sekda Aceh Tengah hadir pula Kapolres Aceh Tengah, Kajari Aceh Tengah, Kapolres Bener Meriah, perwakilan Dandim Aceh Tengah, dan para tamu undangan lainnya yang terkait dengan sektor pariwisata Aceh Tengah.

 

KM