Bupati Shabela Bahas Kelanjutan Proyek PLTS dengan Investor Korea Selatan
Takengon | lingePost - Pemkab Aceh Tengah kembali menerima kunjungan pihak investor dari Korea Selatan untuk rencana proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar mengatakan kunjungan pihak investor kali ini merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman antara Pemkab setempat dengan pihak Korea Selatan yang telah ditandatangani sebelumnya untuk kerjasama proyek PLTS di daerah itu.
"Kami menyambut baik dan sangat welcome dengan pihak manapun untuk berinvestasi di daerah kami ini. Termasuk kerjasama saling menguntungkan dengan pihak The Zhone Energi terkait investasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya," kata Shabela Abubakar, Selasa (18/10/2022).
Menurutnya kehadiran pihak investor kali ini juga untuk melakukan survei langsung guna pengumpulan data yang dibutuhkan khususnya terkait gardu induk di wilayah Sadong, Aceh Tengah.
Shabela berharap rencana kerjasama tersebut dapat berjalan lancar sesuai yang diharapkan demi tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Aceh Tengah.
"Mudah-mudahan apa yang direncanakan ini bisa terwujud dengan dukungan semua pihak terkait," ujarnya.
Shabela menekankan apabila proyek ini berjalan hendaknya berwawasan lingkungan sebagaimana jargon solar cell sebagai energi terbarukan yang ramah lingkungan.
Bupati ini juga berharap akan adanya kewajiban bagi perusahaan dalam hal alih teknologi kepada mitra lokal, bilamana masa perikatan kerjasama berakhir nanti.
"Wilayah Kabupaten Aceh Tengah merupakan wilayah pertanian dan kami harapkan dengan tambahan energi listrik melalui tenaga surya akan semakin meningkatkan aktivitas ekonomi masyarakat Aceh Tengah pada khususnya dan Aceh pada umumnya," tutur Shabela.
Rencana pembangunan PLTS di Aceh Tengah ini disebutkan melibatkan dua perusahaan asal Korea Selatan yakni The Zone Co Ltd dan Top Solar Co Ltd.
Kunjungan kali ini juga dihadiri langsung para petinggi dua perusahaan tersebut yaitu President Director The Zone Co Ltd Kim Myung il dan Manager Director Top Solar Co Ltd Lee Sungki.
Juru Bicara pihak investor Mis Lee Han Sook dalam hal ini menyampaikan pihaknya selama ini telah berupaya mengembangkan pembangkit listrik tanaga surya yang dapat digunakan selama lebih dari 20 tahun.
Dengan teknologi terbaik yang dimiliki kata dia proyek tersebut nantinya juga dapat menghasilkan 90 persen dari produk pembangkit tenaga surya seperti pemrosesan baja yang cocok untuk beragam medan serta struktur konstruksi dan daya apung fotovoltaik air.
"Serta sistem penyimpanan energi, kontainer baterai, dan sebagainya," jelas Mis Lee Han Sook.
KM