Bupati Kutai Barat Minta Maaf atas Kasus Pemukulan oleh Ajudannya
lingePost - Bupati Kutai Barat FX Yapan meminta maaf atas kasus pemukulan yang dilakukan oleh ajudannya terhadap seorang supir truk dan kemudian viral di media sosial.
"Saya atas nama pribadi, keluarga, pemerintah, dan atas nama ajudan saya minta maaf karena suatu hal yang tidak seharusnya terjadi," kata FX Yapan, Kamis (21/12/2023).
Yapan menyampaikan kasus ini berakhir damai dan telah diselesaikan secara kekeluargaan.
Namun Yapan juga menyoroti aksi rombongan sopir truk sawit yang dianggap ugal-ugalan di jalan dan dapat membahayakan pengguna jalan lain.
Menurutnya hal itu pula yang menjadi pemicu terjadinya pemukulan yang dilakukan oleh ajudannya bernama Daniel.
"Saat itu saya ada di lokasi kejadian. Saya juga menyesalkan aksi kekerasan ini. Namun aksi rombongan sopir truk sawit yang ugal-ugalan di jalan juga sangat membahayakan pengguna jalan lain," ujarnya.
Sebelumnya viral di media sosial sebuah video berdurasi 39 detik memperlihatkan aksi pemukulan oleh Ajudan Bupati Kutai Barat terhadap seorang sopir truk sawit.
Video itu direkam oleh warga yang menyaksikan langsung kejadian tersebut di kawasan Jembatan Kinong, Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Dalam video itu terlihat seorang pria berbaju merah yang kemudian diketahui merupakan Ajudan Bupati Kutai Barat menendang sopir truk sawit setelah menarik paksa keluar dari pintu truknya.
Menurut keterangan Bupati Kutai Barat, aksi pemukulan itu terjadi karena sopir truk sawit tidak memberi jalan kepada rombongan Bupati.
Sopir truk sawit itu disebut sengaja mepet ke mobil dinas Bupati sehingga nyaris menimbulkan kecelakaan.
Ay